Tausiah Islam - Sungguh ajaib, seorang bayi berumur empat bulan bernama
Sonit Awal, sukses selamat seusai ia terkubur di bawah reruntuhan bangunan selagi 22 jam.
Pengungsian berjalan dramatis lantaran bayi ini nyaris saja tidak selamat gara-gara petugas mengira bayi itu telah meninggal.
Berdasarkan keterangan yang ditulis oleh Gambargrafer Kathmandu Today, bayi ini pertama kali ditemukan oleh tim pengungsian militer.
Mereka pernah menonton bayi yang dikira telah tewas ini, kemudian meninggalkannya sebab proses pengungsian yang lumayan susah.
Mengejutkan, berbagai jam seusai itu nyatanya ada tangisan bayi dari balik reruntuhan bangunan. Mereka langsung meperbuat pengungsian serta berusaha mengeluarkannya secepatnya.
Nyatanya benar, bayi itu tetap nasib meskipun telah terkubur selagi 22 jam.
Dengan penuh haru, para petugas membawa bayi ini jadi keluar dari reruntuhan bangunan yang telah menguburnya
Disebutkan, momen ini terjadi di daerah Bhaktapur, Khatmandu.
Sementara itu, jumlah korban tewas dampak gempa dahsyat berkekuatan 7,9 SR itu sampai sekarang diperkirakan mencapai lebih dari 4,100 jiwa.
Laporan AFP pada hari Selasa (28/4/2015) kemarin menyatakan bahwa kemungkinan jumlah korban tewas ini dapat bertambah sampai mencapai lebih dari 5000 jiwa.
Selain korban meninggal, ada pula kurang lebih 7500 orang yang mengalami luka-luka.
Sonit Awal, sukses selamat seusai ia terkubur di bawah reruntuhan bangunan selagi 22 jam.
Baca Juga : Inilah 5 Alasan Pria Terpaksa Menikah
Pengungsian berjalan dramatis lantaran bayi ini nyaris saja tidak selamat gara-gara petugas mengira bayi itu telah meninggal.
Berdasarkan keterangan yang ditulis oleh Gambargrafer Kathmandu Today, bayi ini pertama kali ditemukan oleh tim pengungsian militer.
Mereka pernah menonton bayi yang dikira telah tewas ini, kemudian meninggalkannya sebab proses pengungsian yang lumayan susah.
Mengejutkan, berbagai jam seusai itu nyatanya ada tangisan bayi dari balik reruntuhan bangunan. Mereka langsung meperbuat pengungsian serta berusaha mengeluarkannya secepatnya.
Nyatanya benar, bayi itu tetap nasib meskipun telah terkubur selagi 22 jam.
Dengan penuh haru, para petugas membawa bayi ini jadi keluar dari reruntuhan bangunan yang telah menguburnya
Disebutkan, momen ini terjadi di daerah Bhaktapur, Khatmandu.
Sementara itu, jumlah korban tewas dampak gempa dahsyat berkekuatan 7,9 SR itu sampai sekarang diperkirakan mencapai lebih dari 4,100 jiwa.
Baca Juga : Inilah Tanggung Jawab Suami Setelah Ijab Qabul Terucap
Laporan AFP pada hari Selasa (28/4/2015) kemarin menyatakan bahwa kemungkinan jumlah korban tewas ini dapat bertambah sampai mencapai lebih dari 5000 jiwa.
Selain korban meninggal, ada pula kurang lebih 7500 orang yang mengalami luka-luka.