Terlibat sebuah kecelakaan lalu lintas tentunya menyebabkan kepanikan. Tak jarang, akibat panik yang melanda, para pengendara yang menabrak seseorang memilih untuk melarikan diri. Jika kasus tabrak lari sudah menjadi hal umum, seorang pelaku penabrakan di China ini melakukan hal berbeda.
Seorang pengendara di Negeri Tirai Bambu nekat membunuh seorang anak perempuan berusia 9 tahun yang sempat ditabraknya. Atas tindakannya ini, keluarga korban sempat kalang kabut karena hilangnya anak mereka. Di hari pembunuhan, ayah gadis kecil itu merasa curiga karena sang putri tak kunjung pulang ke rumah setelah bermain bersama teman-temannya.
Ayah korban kemudian mencari putri kesayangannya itu namun hasilnya nihil. Ia lalu memutuskan untuk melaporkan hal ini kepada polisi. Sebagaimana dilansir South China Morning Post, Senin (11/12/2017), polisi berhasil menemukan keberadaan gadis tersebut. Sayangnya gadis itu ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di sebuah lahan kosong yang tak jauh dari rumahnya. Tubuh bocah itu ditemukan tertutupi semak-semak.
Polisi pun langsung melakukan penyelidikan atas kematian yang mencurigakan tersebut. Seorang saksi mata, mengaku pernah melihat gadis kecil itu bersama seorang pria dewasa. Saksi menyatakan, pria tersebut saat itu nampak memasukan gadis kecil itu ke dalam mobilnya. Beruntung, saksi masih mengingat jelas jenis mobil dan plat kendaraan.
Atas informasi tersebut, polisi dengan cepat berhasil menangkap tersangka yang diketahui bermarga He. Di hadapan polisi, pria berusia 26 tahun itu mengaku bahwa ia tak ingin membayar tagihan medis atau uang kompensasi atas luka yang dialami korban dan memilih untuk membunuhnya sebagai solusi.
Pelaku khawatir keluarga korban akan menuntutnya dengan tagihan besar. Sayangnya tak ada informasi rinci terkait bagaimana pelaku membunuh korbannya itu. Kasus mengerikan serupa juga sempat terjadi di China pada 2011. Kala itu, seorang pengendara juga nekat membunuh seorang kakek yang tak sengaja ditabraknya.
Sama seperti He, pelaku juga mengaku melakukan hal ini untuk menghindari uang kompensasi. Pengadilan kemudian menjatuhkan hukuman 15 tahun kurungan penjara pada tersangka.
Seorang pengendara di Negeri Tirai Bambu nekat membunuh seorang anak perempuan berusia 9 tahun yang sempat ditabraknya. Atas tindakannya ini, keluarga korban sempat kalang kabut karena hilangnya anak mereka. Di hari pembunuhan, ayah gadis kecil itu merasa curiga karena sang putri tak kunjung pulang ke rumah setelah bermain bersama teman-temannya.
Ayah korban kemudian mencari putri kesayangannya itu namun hasilnya nihil. Ia lalu memutuskan untuk melaporkan hal ini kepada polisi. Sebagaimana dilansir South China Morning Post, Senin (11/12/2017), polisi berhasil menemukan keberadaan gadis tersebut. Sayangnya gadis itu ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di sebuah lahan kosong yang tak jauh dari rumahnya. Tubuh bocah itu ditemukan tertutupi semak-semak.
Polisi pun langsung melakukan penyelidikan atas kematian yang mencurigakan tersebut. Seorang saksi mata, mengaku pernah melihat gadis kecil itu bersama seorang pria dewasa. Saksi menyatakan, pria tersebut saat itu nampak memasukan gadis kecil itu ke dalam mobilnya. Beruntung, saksi masih mengingat jelas jenis mobil dan plat kendaraan.
Atas informasi tersebut, polisi dengan cepat berhasil menangkap tersangka yang diketahui bermarga He. Di hadapan polisi, pria berusia 26 tahun itu mengaku bahwa ia tak ingin membayar tagihan medis atau uang kompensasi atas luka yang dialami korban dan memilih untuk membunuhnya sebagai solusi.
Pelaku khawatir keluarga korban akan menuntutnya dengan tagihan besar. Sayangnya tak ada informasi rinci terkait bagaimana pelaku membunuh korbannya itu. Kasus mengerikan serupa juga sempat terjadi di China pada 2011. Kala itu, seorang pengendara juga nekat membunuh seorang kakek yang tak sengaja ditabraknya.
Sama seperti He, pelaku juga mengaku melakukan hal ini untuk menghindari uang kompensasi. Pengadilan kemudian menjatuhkan hukuman 15 tahun kurungan penjara pada tersangka.